Definisi atau arti kata menteri berdasarkan KBBI Online:
menteri /
men·te·ri/
n 1 kepala suatu departemen (anggota kabinet), merupakan pembantu kepala negara dl melaksanakan urusan (pekerjaan) negara;
2 gajah (dl permainan catur);
3 pegawai tinggi (sbg penasihat raja dsb);
• menteri
ad interim menteri yg merangkap jabatan menteri lain yg berhalangan sementara krn sakit, dinas ke luar negeri, dsb;
• menteri
ex officio menteri yg merangkap jabatan menteri lain selama belum ada menteri lain yg dianggap sesuai untuk jabatan itu;
• menteri
Koordinator Menteri Negara yg mengoordinasi kerja beberapa departemen;
• menteri
Muda pembantu Presiden yg tugasnya membantu seorang menteri, terutama dl koordinasi berbagai bidang yg mendesak dan perlu dilayani secara intensif (spt Menteri Muda Kehutanan yg membantu tugas Menteri Pertanian);
• menteri
Negara pembantu Presiden yg tidak membawahkan suatu departemen, msl Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara (pd Kabinet Pembangunan, Kabinet Reformasi, dan Kabinet Persatuan Nasional);
• menteri
pertama perdana menteri;
kementerian /
ke·men·te·ri·an/
n 1 pekerjaan (urusan) negara yg dipegang oleh seorang menteri;
2 lembaga atau kantor tempat mengurusi pekerjaan menteri; departemen:
ia bekerja di - Pendidikan NasionalKata menteri digunakan dalam beberapa kalimat KBBI
Referensi dari KBBI fungsi kalimat ke 9
ber·fung·si v 1 berkedudukan atau bertugas (sbg): kepala kantor wilayah ~ sbg menteri di daerah; 2 berguna; menjalankan tugasnya: akibat banjir, jalan yg menghubungkan Jakarta
Referensi dari KBBI departemen kalimat ke 1
de·par·te·men /departemén/ n 1 lembaga tinggi pemerintahan yg mengurus suatu bidang pekerjaan negara yg dipimpin seorang menteri; 2 Dik bagian dr fakultas, biasanya dipimpin oleh ketua jurusan (departemen) yg menggarap sekelompok disiplin ilmu yg tercakup dl suatu bidang studi tertentu:
Referensi dari KBBI kada kalimat ke 1
2ka·da v, me·nga·da v membayar kewajiban ibadat di luar waktu yg telah ditentukan: ia telah
Referensi dari KBBI undang kalimat ke 1
3un·dang ark n penghulu (kepala suatu daerah di Negeri Sembilan)
Referensi dari KBBI definitif kalimat ke 2
definitif oleh Menteri
Referensi dari KBBI utus kalimat ke 3
per·u·tus·an n beberapa orang yg diutus (yg disuruh mewakili) atau yg bertugas sbg utusan (pemerintah dsb); delegasi: ~ Indonesia ke PBB dipimpin oleh Menteri Luar Negeri;
Referensi dari KBBI luncur kalimat ke 3
luncur; 4 bergerak dng cepat (tt kereta, mobil, dsb); 5 ki keluar dng lancarnya (tt kata-kata): pernyataan itu ~ dr menteri; 6 tidak berlaku lagi (tt janji dsb);
Referensi dari KBBI hangat kalimat ke 3
hangat timbangannya; 3 gembira: kedatangan Menteri Pertanian disambut
Referensi dari KBBI undur kalimat ke 6
peng·un·dur·an n 1 proses, cara, perbuatan mengundurkan (diri); penarikan mundur: ~ diri salah seorang menteri telah disetujui Presiden; 2 penundaan penangguhan;
Referensi dari KBBI hak kalimat ke 25
hak imunitas 1 hak anggota lembaga perwakilan rakyat dan para menteri untuk membicarakan atau menyatakan secara tertulis segala hal di dl lembaga tsb tanpa boleh dituntut di muka pengadilan; 2 hak para kepala negara, anggota perwakilan diplomatik untuk tidak tunduk pd hukum pidana, hukum perdata, dan hukum administrasi negara yg dilalui atau negara tempat mereka bekerja; hak eksteritorial;
Referensi dari KBBI maharajalela kalimat ke 1
ma·ha·ra·ja·le·la /maharajaléla/ n (gelar) kepala menteri (yg dl upacara kerajaan, berdiri memegang pedang terhunus dan siap memenggal leher orang yg bersalah kpd raja);
Referensi dari KBBI eja kalimat ke 3
~ etimologis ejaan kata yg menekankan segi historisnya dng mempertahankan unsur yg tidak direalisasikan secara fonetis; ~ fonemis ejaan yg menggambarkan tiap fonem dl bahasa dng satu lambang secara konsisten, msl ejaan Suomi dan ejaan Turki; ~ fonetis ejaan yg menggambarkan tiap varian fonem atau bunyi dng satu lambang, msl ejaan Melayu sistem Wilkinson; ~ Melindo sistem ejaan Latin yg termuat dl Pengumuman Bersama Ejaan Bahasa Melayu-Indonesia (Melindo) tahun l959 sbg hasil usaha penyatuan sistem ejaan dng huruf Latin di Indonesia dan di Persekutuan Tanah Melayu, sistem ejaan ini tidak pernah dilaksanakan; ~ Pembaharuan sistem ejaan yg dirancang oleh sebuah panitia yg diketuai oleh Prijono dan E. Katoppo pd tahun 1957 sbg hasil keputusan Kongres Bahasa Indonesia II di Medan, sistem ejaan ini tidak pernah dilaksanakan; ~ Republik ejaan Suwandi; ~ Suwandi sistem ejaan Latin untuk bahasa Indonesia sesudah Proklamasi Kemerdekaan yg dimuat dl Surat Keputusan Menteri Pengajaran, Pendidikan, dan Kebudayaan, Mr. Soewandi No. 264/Bhg. A tanggal 19 Maret 1947 yg merupakan penyederhanaan atas Ejaan van Ophuysen, antara lain, adalah perubahan oe menjadi u, sistem ini menjadi ejaan resmi sampai tahun 1972; ~ van Ophuysen sistem ejaan Latin untuk bahasa Melayu di Indonesia yg dimuat dl Kitab Logat Melajoe tahun 1901 oleh Ch.A. van Ophuysen, yg merupakan ejaan Latin resmi pertama di Indonesia (buku ini disusun dng bantuan Engku Nawawi glr. St. Makmur dan M. Taib St. Ibrahim); ~ Wilkinson ejaan Latin resmi yg pertama untuk bahasa Melayu di Semenanjung Malaya yg disusun oleh R.J. Wilkinson (1904); ~ yang Disempurnakan sistem ejaan bahasa Indonesia yg sebagian besar sama dng sistem ejaan Malaysia, yg termuat dl Surat Keputusan Presiden No. 57 tanggal 16 Agustus 1972 dan yg sekarang menjadi ejaan resmi bahasa Indonesia, perbedaannya dng Ejaan Suwandi, antara lain, adalah huruf j menjadi y, dj menjadi j, nj menjadi ny, ch menjadi kh, tj menjadi c, dan sj menjadi sy;
Posisi kata menteri di database KBBI Online
mensiu -
menstruasi -
mensurasi -
menta -
mentah -
mentak -
mental -
mental -
mental -
mentalitas -
mentang -
mentangur -
mentari -
mentaruh -
mentas -
mentaus -
mentega -
mentega -
mentelah -
menteleng -
menteng -
mentereng -
menteri -
menteros -
mentibu -
mentifakta -
mentigi -
mentika -
mentilau -
mentimun -
mentis -
mentok -
mentol -
mentol -
mentolo -
mentor -
mentora -
mentua -
mentul -
mentul-mentul -
menturung -
menu -
menuet -
menung -
menur